Saat ini aku masih bimbang dengan ke"serius"an, apa itu dalam sebuah definisi perlakuan.
Mungkin dengan gaya usaha ini untuk mencapainya,
ataukah petinggi atau setabilitas di tengah derasnya arung jeram sekitar.
Terkadang suara "itu" terngiang,
sehingga sesering kali kepala ini tersungkur
dengan kaadaan mata yang lembab.
Aku berharap kedepannya bukan menjadi sebuah teka-teki lagi, dan menjadi sebuah perlakuaan yang riil.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar