Kamis, 31 Januari 2013

Sekilas Tentang Mbah Kiyai Zainuddin Mojosari Nganjuk



Seumber: Aqil Fikri

Mbah Kiyai Zainuddin adalah ulama besar Nusantara yang "paling tidak terekspose" bila dibanding dengan ulama-ulama seangkatannya semisal Syekh Nawawi al-Bantaniy, Syekh Sholeh Darat (guru beliau), Syekh Kholil Bangkalan, KH. Dimyathi Tremas Pacitan, Syekh Asnawi Kudus.

Ketika dulu para santri masih menggunakan sitem rihlah (kelana), maka Mbah Kiyai Zainuddin adalah salah satu ulama "wajib" yang dituju para santri pada zaman itu dalam rangka menyempurnakan keilmuan para santri. Dari segi usia memang beliau paling muda dengan teman seangkatannya namun beliau yang paling akhir meninggal dunia (menurut keterangan salah satu santrinya wafat beliau tahun 1954).

Beliau menempati sebuah pondok tua yaitu di Mojosari Loceret Nganjuk. Mungkin karena secara geografis berada di kaki gunung Wilis, maka beliau "tidak banyak diekspose" dibanding sahabat-sahabatnya, karena memang dalam sejarahnya beliau cenderung bergerak dalam keilmuan tasawwuf.

Kamis, 24 Januari 2013

Toleransi, Filosofi Sayur Kotok




Hidup di perantauan, meranatu ke negeri orang untuk menimba ilmu. Jauh dari keluarga sanak saudara, pastilah membutuhkan tenaga lebih untuk memfasilitasi keperluan hidup sehari hari, ketika hidup bersama orang tua, hidup enak terasa serba ada dan serba dilayani, kemudian ketika terbang menuju negara asing, tiba tiba kehidupan itu berubah begitu saja. Akan tetapi hidup di perantauan pastilah akan menemukan dunia dan keluarga baru, yaitu teman teman yang akan tinggal dan hidup dalam satu atap rumah, untuk mengadu nasib bersama. Di sinilah keluarga baru, di mana satu sama lain harus saling melengkapi, melayani, juga berembuk bagaimana rumah itu tetap harmonis dan nyaman untuk untuk bernafas. Yang paling penting, ketika perut ini terisi maka damailah semua. Olleh karena itu, kami berinisiatif mengatur jadwal memasak supaya perut tenang dan perut tidak meronta ronta karena telat jadwal.

Makan Satu Nampan



makan satu nampan
duduk berjejeran
berbentuk lingkaran
tak peduli desak desakan
makan tetap berjalan
makan bebarengan
senangnya tak karuan