Rabu, 22 Februari 2012

Cairo "Lautan" Buku



Cairo International Book Fair

"Lautan" buku kembali pasang, maka saatnya musim borong buku datang, karena Cairo International Book Fair kembali hadir, seiring perjalanan budaya intelektualitas dan peradaban. Memanjakan para peminat baca, dan meminatkan untuk membaca.

Mesir sebagi kiblat keilmuan, khususnya dunia kesilaman dan juga salah satu pusat peradaban dunia, tentunya turut berperan penting dalam sumbangsih budaya intelektual. Hal itu tercermin, banyaknya ilmuan, penerbit dan banyak toko buku yang tersebar di ibu kota Cairo, maupun sekitarnya. Saya pun sangat takjub dengan budaya intelektualitas dan minat baca yang sering di jumpai di sudut sudut jalan maupun sarana umum lainya.

Minggu, 12 Februari 2012

Suasana & Asma al-Husna di Pesantren


AsmaMu selalu bergema di sela sela waktu, dan tidak mengenal waktu. Baik itu bersua melalui manusia manusia kecil, dewasa, hingga tua. Dan juga tidak mau ketinggalan, semua ciptaan seraya turut berdendang melantunkan AsmaMu, menyembah memuji dan bersujud padaMu. Allah Maha Besar, Pengasih, Penyayang, dan Engkaulah segala Maha, hanya kepadaMulah semuanya bertumpu, hanya kepadaMulah pujian pujian terseru. Semoga kita senantiasa selalu menjadi hamba yang menghamba.

Waktu itu masih berbaju putih, celana abu abu dan berkopiah hitam, berstatus pelajar tingkat Aliyah, tepatnya di Pondok Pesantren  Krapyak Ali Maksum Yogyakarta. Masa lalu yang selalu aku kenang, karena di situlah sumbangsing pesantren dengan tercetaknya pribadi pribadi baik, membentengi dari pola pikir, dan perlakuan yang negatif. Itu juga tidak luput dari dedikasi para kiai dan guru guru, yang berjuang keras untuk mencerdaskan anak didiknya, untuknya aku ucapkan banyak terimakasih. Begitu banyak kenangan tertulis mengisi diary Aliyah, karena hari hari silih berganti terisi dengan suasana baru dengan pengalaman yang berbeda pula. Hal itu tercipta, karena suasana pesantern dengan bertemunya berbagai macam karakter lingkugan atau teman santri, dengan tingkah masing masing, entah itu lucu, serius, bahkan terkadang sedikit "anarkis", dan tentu saja ada juga romantisme, karena romansa dengan lawan jenis "santri putra dengan santri putri" selalu menjadi cerita yang menarik untuk didengar, ya itulah namanya hidup berjamaah. Pasti akan menemukan suatu hal yang baru, dan banyak perbedaan yang ada ada saja.